Allah Tritunggal Satu Hakekat Bukan Sama Hakekat


Pribadi adalah hakekat dengan karakter khusus. H2O adalah hakekat. H2O dengan karakter khusus cair namanya air. Dengan karakter beku namanya es. Dengan karakter gas namanya uap. SATU  hakekat bukan SAMA hakekat. Air dan es serta uap sama hakekatnya alias memiliki hakekat yang sama jenisnya yaitu H2O, namun mustahil satu hakekat karena H2O tidak mungkin berada dalam tiga karakter khusus sekaligus.

Dunia memang penuh dengan orang Kristen aneh bin ajaib. Orang-orang berjanggut namun tidak berjubah. Mengaku pakar logika padahal Hukum Kontradiksi saja nggak paham. Sok berapologetika padahal berpikir logis saja tidak bisa.  Menuduh orang lain sesat pikir dengan TAKABUR padahal memahami arti kata SAMA dan SATU saja nggak mampu. Apa yang harus kita lakukan terhadap orang-orang demikian? Terus mengajarinya dengan harapan suatu saat dia mendapat pencerahan.

Blog ini saya tulis untuk menanggapi blog Ma Kuru Paijo Budiwidayanto yang mengutip salah satu komentar saya di blog: Bengcu Menggugat karena Allah Mustahil Kembar Siam lalu mengulitinya di blognya.

Memahami Arti Kata SATU dan SAMA

SATU: 1 bilangan yg dilambangkan dng angka 1 (Arab) atau I (Romawi); 2 nama bagi lambang bilangan asli 1 (angka Arab) atau I (angka Romawi); 2 urutan pertama sebelum ke-2; 3 bilangan asli terkecil sesudah 0;

SAMA: 1 serupa (halnya, keadaannya, dsb), tidak berbeda; tidak berlainan: pd umumnya, mata pencaharian penduduk desa itu — saja; kedua soal itu — sulitnya; 2 berbarengan; bertepatan: kedua tamu itu datang pd waktu yg –; 3 sepadan; seimbang; sebanding; setara: sbg calon istri, pendidikan gadis itu tidak — dng pendidikanmu;

SAMA: 1 dengan: anak itu ikut — ayahnya ke kebun; 2 oleh: sekolahnya dibiayai — pamannya; 3  pada (untuk menyatakan pelakunya banyak): penduduk — meninggalkan desanya

Kerabatku sekalian, tersebut di atas adalah definisi kata SATU dan SAMA. SATU dan SAMA adalah DUA kata yang memiliki arti yang BERBEDA. Memiliki SATU tubuh berbeda dengan memiliki TUBUH yang SAMA. Memiliki tubuh yang SAMA artinya memiliki tubuh yang SERUPA.

Makuru (bukan nama sebenarnya) dan Esra Alfred Soru (bukan nama sebenarnya) memiliki TUBUH yang sama artinya keduanya memiliki tubuh yang SERUPA yaitu: tubuh manusia. Walaupun memiliki tubuh yang SAMA namun keduanya tidak SATU tubuh. Meskipun tubuhnya SERUPA namun masing-masing memiliki tubuh yang berbeda.  Walaupun SAMA alias SERUPA namun Tubuh Makuru (bukan nama sebenarnya) BUKAN tubuh Esra Alfred Soru (bukan nama sebenarnya). Apabila keduanya SATU tubuh, itu namanya KEMBAR SIAM.

Memiliki SATU hakekat berbeda dengan memiliki hakekat yang SAMA. Memiliki Satu HAKEKAT artinya hakekatnya hanya SATU. Memiliki hakekat yang SAMA artinya memiliki hakekat yang SERUPA. Makuru (bukan nama sebenarnya) dan Esra Alfred Soru (bukan nama sebenarnya) memiliki HEKEKAT yang SAMA yaitu: HAKEKAT manusia. Namun keduanya tidak SATU hakekat. Meskipun hakekat keduanya SAMA alias SERUPA namun masing-masing memiliki HAKEKAT yang berbeda. Hakekat  Esra Alfred Soru (bukan nama sebenarnya) bukan hakekat Makuru (bukan nama sebenarnya). Apabila SATU hakekat, itu berarti keduanya KEMBAR SIAM.

Doktrin Tritunggal termasuk doktrin monoteisme yang percaya kepada Allah Yang Maha Esa. Dan Allah Yang Maha Esa itu mempunyai tiga pribadi, bukan satu. Pribadi pertama adalah Allah Bapa, pribadi kedua adalah Allah Anak (Yesus Kristus) dan pribadi ketiga Roh Kudus. Tiga pribadi bukan berarti tiga Allah, dan satu Allah bukan berarti satu pribadi. Tiga pribadi itu mempunyai satu esensi atau sifat dasar (Yunani: Ousia, Inggris: substance) yang sama, yaitu Allah. Allah Bapa adalah Allah, Allah Anak adalah Allah dan Roh Kudus adalah Allah, namun ketiga-Nya mempunyai satu ousia, yaitu esensi Allah. Stephen Tong – Allah Tritunggal, hal 20-21

Doktrin Allah Tritunggal sama sekali tidak mengajarkan bahwa Bapa dan Anak dan Roh Kudus memiliki HAKEKAT yang SAMA alias SERUPA. Doktrin Allah Tritunggal teologi Reformed justru MENYANGKAL ajaran Bapa dan Anak dan Roh Kudus memiliki HAKEKAT yang SAMA alias SERUPA. Doktrin Allah Tritunggal mengajarkan bahwa Bapa dan Anak dan Roh Kudus SATU HAKEKAT. Para sarjana teologi yang memahami doktrin Allah Tritunggal dengan benar sama sekali tidak menyadari bahwa banyak yang tidak memahami doktrin Allah Tritunggal dengan BENAR karena mereka TIDAK memahami arti kata SATU dan SAMA dengan BENAR. Mereka menyangka SATU = SAMA. Kerabatku sekalian, setelah memahami arti kata SAMA dan SATU dengan benar, marilah kita mempelajari doktrin Allah Tritunggal dengan benar.

Hakekat = intisari = sari pati
Pribadi = Hakekat yang memiliki karakter khusus

Itulah definisi hakekat dan pribadi yang diajarkan oleh para Tritunggalian dalam doktrin Allah Tritunggal. Umumnya para Tritunggalian menggunakan LEMPUNG untuk menjelaskan DEFINISI hakekat dan tempayan dan kendi serta genteng untuk menjelaskan definisi PRIBADI.

Lempung = hakekat
Tempayan = pribadi
Kendi = pribadi
Genteng = pribadi

Saya menggunakan H2O dan Air serta Es dan Uap (gas) karena lebih gamblang dan tegas. Disamping itu juga untuk memancing komentar-komentar GENIUS dari para teolog BEJAT (benar-benar jahat) yang berusaha menyesatkan jemaat dengan berbagai cara.

Rumus molekul air = H2O
1 Molekul  air = 2 atom H (hidrogen) + 1 Atom O (Oksigen)

H2O Artinya di dalam 1 molekul air ada 2 atom hidrogen (H) dan 1 atom Oksigen (O) yang terikat menjadi satu.

H2O = Hakekat
H2O dengan karakter khusus = Pribadi

H2O dengan karakter khusus beku = Es = Pribadi
H2O dengan karakter khusus cair = Air = Pribadi
H2O dengan karakter khusus uap = gas = Pribadi

H2O dengan karakter khusus =< 00 C = Es
H2O dengan karakter khusus 00 C <H2O<1000 C = Air
H2O dengan karakter khusus =>1000 C = Gas

Apabila anda mengambil 1 molekul H2O lalu membekukannya menjadi Es lalu mengambil 1 molekul lagi lalu mencairkannya menjadi AIR kemudian mengambil 1 molekul lagi dan menguapkannya menjadi GAS, maka anda memilik TIGA molekul H2O dengan TIGA karakter khusus (TIGA Pribadi) yang berbeda.

  1. Molekul H2O berwujud ES bukan molekul H2O berwujud AIR
  2. Molekul H2O berwujud ES bukan molekul H2O berwujud GAS
  3. Molekul H2O berwujud AIR bukan molekul H2O berwujud GAS

Dalam kondisi demikian, dikatakan bahwa ES dan AIR dan GAS memiliki HAKEKAT yang SAMA alias SERUPA yaitu H2O. Namun, ES dan AIR dan GAS dalam kasus tersebut di atas SAMA SEKALI tidak SATU hakekat. Kenapa demikian? Karena ES dan AIR dan GAS dalam kasus di atas memiliki TIGA hakekat yang BERBEDA walaupun SERUPA alias SAMA. Itulah yang disebut TIGA pribadi dengan HAKEKAT yang SAMA alias SERUPA.

    1.  1 molekul H2O dengan karakter khusus =< 00 C = Es
    2. 1 molekul H2O dengan karakter khusus 00 C <H2O<1000 C = Air
    3. 1 molekul H2O dengan karakter khusus =>1000 C = Gas

Apa yang disebut TIGA Pribadi SATU hakekat? TIGA Pribadi SATU hakekat artinya: Es, Air dan Gas BERUPA 1 molekul H2O. Apakah hal demikian mungkin? Tidak mungkin. Kenapa demikian? Karena:

  1. Untuk disebut ES, H2O harus bersuhu:  =< 00 C. H2O yang tidak memenuhi KARAKTER =< 00 C = NON ES.
  2. Untuk disebut Air, H2O harus bersuhu: 00 C <H2O<1000 C. H2O yang tidak memenuhi KARAKTER  00 C <H2O<1000 C = NON AIR.
  3. Untuk disebut GAS, H2O harus bersuhu: =>1000 C. H2O yang tidak memenuhi KARAKTER =>1000 C = NON GAS (uap).

Bagaimana dengan 1 molekul H2O yang memiliki TIGA karakter BERBEDA yaitu: =< 00 C. H2O dan 00 C <H2O1000 C? Bukankah itu yang disebut SATU hakekat (H2O) TIGA Pribadi (Es dan Air dan Gas)? Tentu saja bukan. Kenapa demikian? Karena;

  1. H2O dengan Karakter : =< 00 C dan 00 C <H2O<1000 C dan =>1000 C, bukan H2O dengan karakter  =< 00 C
  2. H2O dengan Karakter : =< 00 C dan 00 C <H2O<1000 C dan =>1000 C, bukan H2O dengan karakter  00 C <H2O<1000 C
  3.  H2O dengan Karakter : =< 00 C dan 00 C <H2O<1000 C dan =>1000 C, bukan H2O dengan karakter  =>1000 C

Kerabatku sekalian, setelah memahami arti kata SAMA dan SATU dengan benar, memahami arti kata HAKEKAT dan PRIBADI dengan benar, maka anda pun tidak mengalami kesulitan untuk memahami doktrin Allah Tritunggal dengan benar. Selanjutnya tidak sulit bagi anda untuk melihat KEGENIUSAN Ma Kuru Paijo Budiwidayanto yang dia tuangkan dalam blognya di bawah ini.

Di dalam blognya yang berjudul: Hai Hai Menulis Penuh Polemik, Tetapi Rupanya Kosong!, Ma Kuru Paijo Budiwidayanto (Bhuku) menulis:

Beberapa saat yang lalu saya membaca sebuah komentar yang dibuat oleh seorang yang menyebut diri Hai Hai di sabdaspace di bawah tulisan yang membahas tentang Tritunggal. Tulisan tersebut, seperti biasanya tulisan Hai Hai penuh dengan sesat pikir. Begitu banyak sehingga hanya orang yang terintimidasi bahasa retoris yang digunakan Hai Hai atau orang-orang tak berpikir saja yang tidak bisa melihat sesat pikir yang ada di sana. Di masa lampau saya sudah mengupas tulisannya dan tidak ada respon yang berarti selain sesat pikir di atas sesat pikir yang dituliskannya. Karena itu sebenarnya saya sudah malas mengulas segala macam sesat pikir yang dia kemukakan. Tetapi melihat perilakunya yang makin menjadi-jadi dan tidak segan-segan menipu orang dengan berbicara hal yang sebenarnya dia tidak paham, saya terdorong untuk tulis. Mungkin saya akan menulis lagi kalau saya terdorong lagi membongkar kebodohan yang dilakukan Hai Hai.

Dalam tulisan ini saya tidak akan membahas apa yang dia tuliskan tetapi komentarnya untuk membalas komentar pak Esra Soru. Di bawah ini adalah kutipan yang dia katakan:

Apa yang terjadi dengan AIR yang H2O-nya TIDAK berbentuk AIR? Itu bukan AIR alias NON air. Apa yang terjadi bila Es, H2O-nya TIDAK berbentuk Es? Itu bukan ES alias NON ES. Apa yang terjadi bila UAP, H2O-nya tidak berbentuk UAP? Itu bukan UAP alias NON UAP.

Bila demikian, mungkinkah AIR dan ES serta UAP memiliki SATU hakekat? MUSTAHIL!     Kenapa demikian? Karena H2O yang tidak berbentuk Air adalah NON AIR. H2O yang tidak berbentuk UAP adalah NON UAP. H2O yang tidak berbentuk ES adalah NON ES.

    AIR = NON AIR = melanggar HUKUM kontradiksi.
    Es = Non Es = Melanggar Hukum kontradiksi
    Uap = Non UAP = melanggar Hukum kontradiksi

kisanak, AIR dan ES serta UAP memiliki hakekat yang SAMA namun MUSTAHIL memiliki SATU hakekat. Kenapa demikian? Karena itu MELANGGAR hukum KONTRADIKSI.

    Allah = Hakekat
    Bapa = Pribadi
    Anak = Pribadi
    Roh Kudus = Pribadi

    Allah yang BUKAN Bapa = Non Bapa
    Allah yang BUKAN Anak = Non Anak
    Allah yang BUKAN Roh Kudus = Non Roh Kudus

    Bapa = Non Bapa
    Anak = non Anak
    Roh Kudus = Non Roh Kudus

    Kisanak, itu melanggar HUKUM KONTRADIKSI.

    Ha ha ha ha ha ha ha ha …. TIDAK ada yang MUSTAHOL bagi Allah ya? ha ha ha ha ha ….

Jelas bahwa komentar ini menyerang argumen yang menganalogikan tiga sifat air yang berbeda-beda (cair, uap air, dan es) walaupun rumus molekulnya sama yaitu H2O dengan Ketritunggalan Allah dimana Allah memiliki tiga pribadi walaupun esensinya satu/sama.

Dia mengatakan bahwa walaupun air tidak sama dengan uap air dan tidak sama dengan es, tetapi ketiganya bisa saja memiliki esensi yang sama walaupun bukan satu.

Rupanya Hai Hai setuju dengan orang yang menggunakan contoh ini sebagai analogi ketritunggalan Allah dimana ‘esensi’ dianalogikan kepada rumus molekul dari air, uap air, dan es. Ketiga wujud ini memiliki rumus molekul yang sama yaitu H2O. Jadi ketiganya memiliki esensi yang sama dan hanya satu. So far, so good.

Tetapi pernyataan berikutnya menunjukkan bahwa dia melakukan sesat pikir (sesuatu yang lazim dalam tulisan Hai Hai) yang bernama ekuivokasi. Perhatikan bahwa awalnya dia secara implisit setuju bahwa esensi merujuk kepada rumus molekul sehingga walaupun H2O memiliki lebih dari satu bentuk, esensinya sama. Tetapi saat menyerang lawannya yang mengatakan bahwa es, uap air, dan air hanya memiliki satu esensi, dia menjadi tidak konsisten lagi. Dia tidak lagi menggunakan esensi dengan definisi yang sama, tetapi merubah definisi esensi. Kesalahan seperti ini disebut ekuivokasi.

Agar ini tidak dipersalahkan hanya sebagai sebuah klaim, saya akan menjelaskan alasan mengapa saya katakan dia merubah definisi esensi. Kalau misalnya dia masih menggunakan esensi dengan definisi yang sama, maka hakekat air, uap air, dan adalah satu yaitu H2O. Hakekatnya bukan dua. Hakekatnya bukanlah dua. H2O + H2SO4 misalnya atau H2O + HCl, dll dst. Hakekatnya juga bukan tiga. Bukan H2O + MgSO4 + NaCl atau bukan juga H2O + CaCl2+ CaCO3, dll dst. Jadi tidak ada masalah dengan mengatakan bahwa hakekat Es, dan Air, serta Uap Air adalah satu yaitu H2O. Itu bukan kontradiksi.

Karena itu bukan kontradiksi, maka serangan Hai Hai terhadap doktrin Tritunggal via serangan terhadap analogi yang digunakan adalah serangan yang gagal. Serangan ini gagal karena argumentasi yang dibangun adalah sebuah ekuivokasi.  Kalau kesalahan seperti ini tidak terdeteksi yang empunya argumen, bagaimana mungkin kita dapat mempercayai tulisannya yang lain? OK, saya paham bahwa ini saja tidak bisa dijadikan sebagai dasar untuk menolak semua yang dikatakan Hai Hai, tetapi pengalaman saya membaca tulisan orang ini berdiskusi dengan dia, sudah lebih dari cukup untuk membuat saya percaya bahwa hampir semua yang dia tuliskan penuh dengan sesat pikir yang dia tidak sadari atau dia sadari tetapi dia tidak mau akui. Walaupun ada kemungkinan bahwa dia sadar sedang menipu saat menulis sesat pikir seperti ini, saya masih bersedia berasumsi bahwa dia hanya tidak paham namun terlalu bersemangat.

Kalau anda sekalian mau membaca tulisannya, silahkan baca dan perhatikan baik-baik argumentasinya.  Jangan terkesima dengan retorika yang dikemukakan! Retorika adalah sesuatu yang menipu. Bedah argumentasinya dan lihat bobroknya. Dan kalau ada kroni-kroni Hai Hai yang mau membantah argumentasi saya, silahkan kemukakan bagaimana tidak validnya argumentasi saya. Saya tidak hanya mau asal klaim seperti yang dilakukan selama ini!

Update: Saya baru saja berdiskusi dengan teman Ma Mone, kesalahan lain Hai Hai terungkap. Kalaupun misalnya (seandainya) si Hai Hai tidak melakukan ekuivokasi seperti yang dikatakan di atas, maka dia melakukan serangan strawmen. Dia melakukan serangan strawmen karena jelas orang Kristen yang menggunakan air sebagai analogi Tritunggal jelas menganalogikan hakekat dengan rumus molekul air yaitu H2O. Lepas dari ekuivokasi, si Hai Hai terjatuh ke dalam strawmen. Mengejutkan? Buat saya tidak!

Bengcu Menggugat:

Aneh bin ajaib! Ma Kuru Paijo Budiwidayanto mengaku dirinya pakar ilmu logika. Dari hari ke hari getol sekali mengagul-agulkan diri berpikir logis dan menuduh orang lain sesat pikir. Menuduh hai hai sesat pikir padahal dia sama sekali tidak memahami arti kata SAMA dan SATU? Ha ha ha ha ha ….. Benar-benar LOGIS! Logis dari hongkong? Apakah unjuk kekonyolannya bisa disebut sesat pikir? Mustahil! Kenapa demikian? Karena untuk sesat pikir seseorang harus berpengetahuan. Orang yang pengetahuannya kosong melompong mustahil sesat pikir. Orang yang hanya BERLAGAK berpikir mustahil sesat pikir.

Ma Kuru Paijo Budiwidayanto jangan bodoh. SATU dan SAMA adalah DUA kata yang memiliki arti yang BERBEDA. Es dan Air dan Uap (gas) memiliki hakekat (esensi) yang SAMA yaitu H2O. Walaupun hakekatnya SERUPA yaitu H2O namun Es dan Air dan Uap (gas) MUSTAHIL SATU hakekat. Memiliki hakekat yang SAMA artinya hakekatnya SERUPA, bukan SATU hakekat alias memiliki SATU hakekat. Kisanak, belajar baik-baik dulu ya? Setelah memahami arti kata SAMA dan SATU, baru menulis komentar lagi ya, pada saat itu saya akan mengajari anda BERPIKIR. Setelah anda belajar berpikir baru nanti saya ajari anda berpikir tanpa sesat pikir. Sementara itu, berhentilah BERLAGAK berpikir apalagi BERLAGAK ahli pikir. Ha ha ha  ha ha …

Kisanak, bukankah sudah berkali-kali saya memberitahu anda dengan berbagai kalimat yang berbeda? Baiklah saya ulangi lagi saat ini dengan harapan, siapa tahu anda mendapat pencerahan. Ma Kuru Paijo Budiwidayanto, ketahuilah bahwa orang yang TIDAK mampu memahami HUKUM KONTRADIKSI dengan BENAR, mustahil mampu berpikir dengan LOGIS. Yang penting adalah pengetahuan, bukan LAGAK. Untuk apa BERLAGAK setinggi langit sementara pengetahuannya kosong melompong? Pengetahuan didapat dari BELAJAR, bukan BERLAGAK. Oleh karena itu, kisanak. BERHENTILAH berlagak PINTER dan mulailah BELAJAR agar menjadi pinter.

Untuk membaca blog-blog tentang Allah Tritunggal yang lain, silahkan klik di SINI.

40 thoughts on “Allah Tritunggal Satu Hakekat Bukan Sama Hakekat

  1. @Laksana, Mohon MAAF tanpa mengurangi rasa HORMAT, LOGIKA anda MEMANG PAYAH itu sebabnya TOLONG jangan MENJADIKANNYA standard kebenaran. Belajar nak, belajar. Namanya ilmunya ANTROPOLOGi – ilmu bangsa-bangsa.

    Bagi orang yang BERJIWA BESAR, TOLOL = BERPERILAKU bodoh. GOBLOK = BERPERILAKU tidak sesuai dengan TiNGKAT pendidikannya. Bagi orang-oran buTA dan PICIK, kata TOLOL dan GOBLOK adalah KATa-KATA untuk MENGHINA dan MENGEJEK orang lain alias MAKIAN.

    Bila mau diskusi masalah DOKTRIN allah Tritunggal, anda Anda AHRus belajar dulu apa itu DOKTRIN Tritunggal nak. bukannya MENGGUnAKAN LOGIKA anda yang NGACO BELO itu sebagai STANDARD kebenaran. anda TOLOL sekali bahkan anda GOBLOK karena NGGAK ngerti DOKTRIN Allah Tritunggal namun SOK JAGOAN BERAPOLOGETIKA dan ketika diajari yang BENAR bukannya BELAJAR malah KURANG AJAR.

  2. hahahahaha
    tunjukkan dalam buku ilmu Antropologi mana ada tertulis salah satu JENIS MANUSIA adalah JAWA. Kalau Anda benar-benar BERISI dan BER-LOGIKA tolong beritahu saya, akan saya cari bukunya dan belajar lagi!.

    dari membaca kata-kata dalam debat kalian, saya bisa menangkap bahwa SATU yang dimaksud (dan seharusnya ditulis oleh) Ma Kuru adalah SE-JENIS / SATU (jenis), Tujuan tulisan saya supaya dia BACA dan TAHU KESALAHAN dalam pemakaian kata “SATU”, TOLOL!

    Bengcu, anda itu gimana sih? setelah merendahkan lawan diskusi anda dengan kata TOLOL, lalu sekarang berbeda pendapat dianggap KURANG AJAR?
    Bengcu benar-benar MURAH HATI!

    jangan berlagak memanggil “nak” jika ingin mengasihi orang lain tanpa syarat. Apalagi kalau syaratnya membuat orang lain menjadi kerdil di hadapan anda.

  3. @Laksana, pergilah ke toko buku dan belilah bila memang mau beli. bila tidak mau baca saja di perpustakaan. Atau nggak ada salahnya belajar di internet.

    MENGASIHI anda? ha ha ha ha …. tak U U ya. Suka-suka saya dong panggil anda apa.

  4. hallo ko hai hai, nanya lagi ya ko, soalnya dah baca berkali-kali masih bingung, maklum ya ko karena nih otak pas-pasan ^^

    saya sampe sekarang masih bingung tentang Tritunggal, sampe dijelaskan ama pendeta dengan sangat sederhana dimasa kecil biar saya lebih bisa memahami kira-kira seperti gini :

    1. ada seorang pria bernama paijo
    2. paijo bekerja disebuah sekolah sebagai seorang guru, dan dipanggil dengan sebutan GURU oleh murid2nya
    3. paijo menikah, dan dipanggil dengan sebutan SUAMI oleh istrinya
    4. paijo akhirnya dikaruniain anak, dan dipanggil dengan sebutan PAPA oleh anaknya

    dari cerita diatas ada 3 sebutan, Guru, Suami dan Papa, tetapi siapakah pelaku dari ketiga sebutan tersebut diatas, yaitu PAIJO

    apakah pengertian artikel diatas kurang lebih seperti ini ya ko? mohon petunjuk ko, kalo salah jangan dimarahin ya ko, makasih Gbu

  5. @soltyrei, si Paijo bukan Tritunggal namun TIGA JABATAN. Tritunggal itu TIGA orang KEMBAR SIAM alias DEMPET. Bila anda mau belajar tentang Tritunggal, silahkan klik di SINI untuk mempelajari blog-blog tersebut.

    Satu hal lagi. Bila hendak mencari tulisan-tulisan hai hai, gunakan saja mesin pencari GOOGLE. misalnya anda mau mencari blog hai hai tentang Tritunggal, ketikan saja di Google, “TRITUNGGAL, bengcu” lalu enter. Bila mau cari masalah ORGASME, tinggal ketikkan “Orgasme, Bengcu” lalu enter, maka MuNCULLAH yang anda cari, bila hai hai memang pernah menulisnya.

  6. eeeeeehhhhmmmm………

    Ang Ci Yang……… sama dengan…….. Hai Hai Bengcu
    Ang Ci Yang…..tidak sama dengan….. Hai Hai Bengcu

    BAGAI MANA MENJELASKAN INI…..??????

  7. kitab suci itu sederhana, sebab YAHWEH itu Tuhan yang mau umatNya mengenal Dia dengan benar. Nah karena YAHWEH yang ROH dan KUDUS itu bukan seperti manusia (yang tidak kudus), maka supaya Dia mudah dikenal, YAHWEH datang sebagai manusia YESHUA HAMASHIAKH/Yesus Mesias. Jadi sesuai dengan kitab Devarim/Ulngan 6:4″ Shema Yisrael, YAHWEH Elohenu, YAHWEH Ekhad” artinya Dengarlah, hai Israel, YAHWEH Elohim kita, YAHWEH itu Esa” bandingkan dengan YesaYah 43:11″Anoki, Anoki YAHWEH we’en mibbal aday moshia” artinya Aku, Akulah YAHWEH, tidak ada Juruselamat selain Aku” Yokhanan/Yohanes 10:30″Wa Ani Wehaav Echad” artinya Aku dan Bapa itu satu tdk ada yang lain. YESHUA/Yesus artinya Dia Yang menyelematkan, yaitu Dialah YAHWEH sendiri. semua doktri hasil olah pikir manusia, termasuk doktrin tritunggal, hasil pemikiran tertualinus dan bapa-bapa gereja aliran yunani. yang anti semitik tradisi asli YESHUA/Yesus dan TALMIDIM(murid-muridNya)

  8. umar tauhid: maka supaya Dia mudah dikenal, YAHWEH datang sebagai manusia YESHUA HAMASHIAKH/Yesus Mesias.

    ha ha ha ha … kisanak, MENGAJARKAN yang tidak diajarkan alkitab sebagai ajaran Alkitab namanya MEMBUAL. Megajarkan yang BERTENTANGAN dengan ajaran Alkitab namanya MENYESATKAN.

    TOLOL sekali! kapan Yesus TERIAK-TERIAK dirinya adalah YHWH? ha ha ha ha …. Kapan Yesus MEMPERKENALKAN dirinya sebagai YHWH? Ha ha ha ha … PERCUMA sok bahasa IBRANi kisanak. Ha ha ha ha …. BAru bisa COPY PASTE aja udah SOK JAGOAN? ha ha ha ha ha …. K’CIAN dech Lu. mau belajar tentang YHWH ya? silahkan klik di SINI dech kisanak. ha ha ha ha ha …

  9. Ramai banget pertengkarannya…,
    sesungguhnya siapa yang udah SESAT PIKIR???
    SIAPAKAH YANG MEMANG GUOBLOKK ATAU BENAR BENAR GUOBLOKK???
    Huuuhh…..!
    Mengenaskan!

  10. Sesat pikir masih mending sebab ia masih mau berpikir meskipun tersesat daripada yang malas mikir yang bisanya menghakimi orang lain sesat tapi kagak bisa memberi arahan yang benar…
    Sebenarnya gampang menilai siapa yang lebih benar dalam suatu diskusi bila standar kebenarannya ada. Di sini standarnya Alkitab, maka lihat aja mana argumen yang sesuai ma Alkitab atau yang ngawur dan penuh tafsir togel, apalagi yang cuma bisanya ad hominem doank tanpa argumen…

Leave a comment

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.